Vo Trong Nghia adalah seorang arsitek Vietnam yang membangun sebuah kafetaria berkubah bamboo yang dijuluki Kafe air dan Angin (watter and wind café). Arsitek yang membangun Kafe tersebut mempelajari ilmu arsitekturnya di Jepang, tetapi dia berasal dari sebuah desa kecil di Vietnam tengah, sehingga faktor inilah yang membuat proyek-proyeknya menjadi sebuah arsitektur yang unik. Bangunan ini hanya dibuat dari bamboo dan beberapa material alami lainnya.
Keunikan lainnya yang ditampilkan pada kafe ini adalah kafe ini terlihat seperti bangunan tradisional Vietnam. Setiap bagian yang digunakan untuk konstruksinya dibuat dengan menggunakan teknik tenun tradisional dan tanpa menggunakan paku besi. Metode konstruksi yang digunakan ini menunjukkan bahwa bamboo merupakan material alami yang sangat kuat. Bambu tumbuh dengan cepat dan akan menjadi bahan berkelanjutan yang dominan. Pada bagian atas dibuat bukaan sehingga menciptakan cahaya yang cukup untuk interior bangunan.
Kalo dilihat sekilas, bangunan ini mirip dengan rumah adat Papua yaitu Honai.
Sumber : worldinteriordesignnetwork.com
0 komentar:
Posting Komentar